Cat standart mungkin bagi sebagian orang kurang mengggit. Oleh sebab itu kini muncul wallpaper dinding. wallpaer dinding menawarkan mitif yang sangat beragam hingga Anda dapat memiliki banyak pilihan. Yang jadi pertanyaan, bisakah kita memasang wallpaper dinding sendirian ??
jawabnya jelas bisa dan kenapa tidak !!!!! di dunia ini tidak ada yang tidak mungkin, namunjuga tidaka ada yang mudah. Dalam postingan hari ini saya akan coba jelaskan tutorial cara memsang wallpaper dinding :
Peralatan yang di butuhkan adalah:
Alas plastik, cutter, pensil, penggaris dan meteran, benang dengan pemberat, lem wallpaper, bak untuk adukan lem (2 buah), spons, kuas lem, roller, amplas, dan kape untuk meratakan dinding.
Proses pengerjaan :
- Pembersihan dan pengeleman. Lakukan pembersihan bidang dinding dari perabotan atau permukaan yang kotor dan tidak rata. Setelah bidang dinding beres dan siap dipasang wallpaper, campurkan lem dengan air. Kemudian, jadikan dalam dua bak terpisah. yaitu lem untuk sambungan dan lem untuk keseluruhan. Lem bagian sambungan lebih kental, sehingga daya rekatnya lebih tinggi.
- Pengukuran. Ukur terlebih dahulu kebutuhan wallpaper untuk satu bidang dinding.Sesuaikan lebar bidang dengan lebar wallpaper. Sebagai antisipasi , lebihkan kira-kira 1 sampai 1,5 sentimeter untuk bagian sambungan.
- Pemotongan. Ikuti petunjuk pemotongan yang tertera pada gulungan wallpaper, agar motif yang dihasilkan terlihat serasi. Potong wallpaper dalam bentuk pola potongan mengikuti bidang dinding, perhatikan sambungan antar wallpaper.
- Atur Posisi. Berikan penandaan posisi wallpaper dengan pensil. Gunakan alat bantu berupa benang dengan alat pemberat agar lurus dan rapi.
- Melapisi. Selanjutnya, gunakan kuas atau roler untuk menyapukan lem pada permukaan bidang yang akan dilapisi wallpaper. Lakukan tahap ini dengan hati-hati dan jangan terburu-buru.
- Menempel wallpaper pada dinding. Perhatikan penandaan yang telah Anda buat sebelumnya memakai pensil, agar penempelan akurat dan motif tersusun serasi.
- Sambungan. Perhatikan di bagian sambungan, usahakan pakai lem yang lebih rekat, agar sambungan terlihat rapi dan tahan lama.
- Perataan. Setelah penempelan selesai lakukan perataan pada bidang wallpaper yang telah terpasang dengan menggunakan kape atau boleh juga penggaris akrilik. Sisa wallpaper bisa dipotongdengan cutter. Lem yang terlihat mbleber bisa dibersihkan dengan spons.
- Pengecekan. Setelah terpsang, cek kerapian apakah ada bagian wallpaper yang menggelembung. Perhatikan juga bagian sambungan, sudut, dan tepi wallpaper apakah sudah rapih dan corak sudah senada.